:: SELAMAT DATANG di Media Online “BERITA.Com” ::

Sabtu, 04 Juli 2009

Pangandaran


Pasca Tsunami
OBJEK WISATA PANTAI PANGANDARAN KINI BANGKIT KEMBALI

CIAMIS—Dua tahun pasca bencana alam gempa dan badai tsunami,objek wisata Pantai Pangandaran di Kab.Ciamis yang menjadi primadona kepariwisataan Jawa Barat itu kini bangkit kembali,dengan dibangunnya berbagai sarana-prasarana serta fasilitas yang menunjang dunia kepariwisataan.
Betapa tidak! Buktinya,kini hotel atau penginapan yang sempat porak poranda telah dibangun kembali,penataan Pasar Wisata ,benteng penghadang gelombang sepanjang pantai,pemecah gelombang,pasar ikan dan tempat pelelangan ikan (TPI) yang refresentatif,menara pengawas berdiri megah,pasukan life guard atau Balawista (Badan Penyelamat Wisata Tirta) aktif kembali dan lainnya.
Bahkan,kini di sepanjang kawasan pinggir pantai tepatnya di Jl.Bulat Laut sebelah barat objek wisata Pantai Pangandaran telah banyak berdiri café,yang tiap malam terutama malam Minggu terasa hingar bingar oleh lantunan musik maupun cahaya lampu warna warni.Juga di kompleks Pasar Wisata banyak berdiri café.
“Pada malam hari,kini objek wisata Pantai Pangandaran sudah terasa hidup kembali, dengan maraknya tempat hiburan semacam café.Apalagi kalau malam Minggu tiba.”ujar Ateng Jaelani,warga kampung Batu Hiu Pangandaran.
Tak mengherankan,jika kunjungan wisatan ke objek wisata Pantai Pangandaran pun selalu membludak,meski tidak sebanyak pengunjung sebelum bencana badai tsunami melanda pantai selatan dua tahun silam.
Selama ini,wisatawan yang berkunjung ke Pangandaran bisa menikmati panorama alam pantai selatan yang indah mempesona terutama pagi dan sore hari,berenang,makan ikan laut segar,membeli aneka kerajinan di Pasar Wisata,Pantai Pasir Putih berikut laboratorium alami dan mengunjungi Cagar Alam Pananjung.
CAGAR ALAM PANANJUNG
Pangandaran tidak hanya memiliki kekayaan panorama laut saja,tetapi juga Cagar Alam Pananjung seluas 470 hektar,yang berada di antara pantai barat dan pantai timur selalu banyak dikunjungi.Untuk memasuki kawasan cagar alam ini,wisatawan bisa melalui jalan darat yakni masuk pos jaga dengan membeli karcis maupun melalui laut dari pantai barat dengan menyewa perahu pesiar yang tarifnya Cuma Rp.10.000/orang.
“Kalau masuk cagar alam melalui laut,wisatawan bisa menikmati cagar alam laut dan laboratorium alam di pantai Pasir putih dengan beragam satwa laut.Juga bisa bercanda dengan ratusan ekor monyet yang menyambut kedatangan kita.”tutur Dedi,penyewa perahu.
Adapun objek wisata yang ada di Cagar Alam Pananjung ini,para pebngunjung bisa menikmati pepohonan langka yang dilindungi.Selain itu,ada banyak binatang langka seperti banteng,rusa,kancil,surili,ratusan kera.Demikian pula,cagar alam yang berada dibawah pengelolaan Sub Balai Konservasi Sumber Daya Alam (SBKSDA) Kac.Ciamis ini terdapat sejumlah goa yang indah seperti Goa Jepang,Goa Lanang dan lainnya.
PANTAI TIMUR
Setelah puas mengelilingi kawasan Cagar Alam Pananjung,para pengunjung bisa pulang melalui pintu keluar di Pantai Timur,yang khusus bagi para nelayan menambatkan perahu sehabis melaut.Ratusan perahu nelayan bersender di tepi pantai.Namun,banyak pula nelayan yang menangkap dan menarik jaring ikan dari tepi pantai.
“Pantai Timur merupakan tempat bagi para wisatawan yang ingin menikmati santapan ikan laut segar hasil tangkapan para nelayan.”jelas Anisa.
Karena memang para nelayan menjual ikan laut segar hasil tangkapannya ke TPI atau kios-kios di pasar ikan,dan wisatawan bisa membelinya langsung ikan laut segar untuk dibawa pulang.
Kecuali itu,jika hendak menyantapnya di tempat,maka kita cukup pesan ke kios ikan untuk mengolah dan memasaknya sesuai selera kita.Demikian pula,ada banyak restorant di Pantai Timur yang menyajikan menu ikan laut seperti lobster,cumi-cumi,bawal,koro,udang,kepiting,rajungan dan lainnya.Dengan harga murah kita bisa menyantap aneka masakan ikan laut segar sepuasnya.
Demikian pula,wisatawan bisa membeli ikan laut yang sudah diasinkan seperti jamal roti,gabus,teri,peda,udang dan lainnya.Karena di kawasan Pantai Timur terdapat puluhan kios yang menjual beragam jenis ikan asin hasil tangkapan para nelayan Pangandaran.
KUNJUNGAN MENINGKAT
Pada musim liburan sekolah 2008 lalu bertepatan dengan perayaan Idhul Fitri,ternyata jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata Pantai Pangandaran pun membludak,dan ini diluar perkiraan sejak tsunami.
Dengan demikian,retribusi masuk ke wilayah Pangandaran pada musim libur sekolah beberapa bulan yang lalu mengalami peningkatan yang cukup menggembirakan.
“Retribusi wisatawan yang berkunjung ke objek wisata di Ciamis Selatan,khususnya ke Pantai Pangandaran dan Cagar Alam Pananjung selama musim libur sekolah dan Lebaran kemarin saja mencapai Rp.523.951.500”jelas Haryono S.Sos Kepala UPTD Objek Wisata Ciamis Selatan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kab.Ciamis H.Cu Herman mengakui,bahwa kunjungan wisatawan ke objek wisata Pantai Pangandaran pasca bencana tsunami,ternyata mengalami peningkatan yang cukup drastis.
“Ini membuktikan,kondisi objek wisata Pantai Pangandaran sudah pulih kembali,dan tetap masih menjadi primadona pariwisata di Kab.Ciamis.”ujar H.Cu Herman disela-sela meneruma kunjungan sejumlah anggota Balawista Pangandaran yang menuntut statusnya menjadi PNS pada 4 Desember 2008 lalu di Pendopo Ciamis.
Karena itu,H.Cu Herman berharap pada musik libur Hari Natal dan Tahun Baru,kunjungan wisatawan ke objek wisata pantai pangandaran akan terus meningkat sesuai prediksi sebelumnya.”Semoga saja,musim libur Natal dan Tahun Baru sekarang jumlah wisatawan akan meningkat.”katanya.
Hal senaga diungkapkan Ketua PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restorant Indonesia) Ciamis,H.Adang Hadari,bahwa Pangandaran telah siap untuk menyambut musim liburan Natal dan Tahun Baru sekarang,jikalau kunjungan wisatawan membludak.********
REDI MULYADI

No.Rekening: 909.36440.99 Bank Muamalat a/n Redi Mulyadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar