Kab.Tasikmalaya, BERITA.Com
Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1432 H dan syiar Islam, masyarakat desa Rancapaku menyelenggarakan berbagai macam kegiatan seperti: Tiwalatil Qur’an, Sholawat Deba, Lomba Cerdas Cermat(LCC), Qosidah dan Tabuh Beduk Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 3 hari bertempat di Desa Rancapaku Kecamatan Padakembang Kabupaten Tasikmalaya pada tgl 18 -20 Desember 2010 dan di akhir acara di adakan Tablik Akbar dengan penceramah K.H. Suryana dan memberikan santunan bagi para yatim piatu dan jompo berasal dari 40 Rt di lingkungan Desa Rancapaku sebanyak 120 orang.
“Kegiatan ini digelar untuk mengisi dan memaknai Tahun Baru Islam 1432 H sehingga terasa bermakna,”ujar Kholik Abdul Kholik, Kepala Desa Rancapaku kepada LINTAS PENA.
Abdul Kholik mengatakan, bahwa tradisi menyambut Tahun Baru Islam harus menjadi bagian dari prosesi kebangkitan umat. Apalagi bila merunut sejarahnya, Tahun Baru Islam ditetapkan berdasarkan saat Rasulullah SAW melakukan hijrah dari Kota Mekah ke Kota Yastrib atau Kota Madinah saat ini. “Proses hijrahnya Rasulullah dari Kota Mekah ke Kota Madinah menandai kebangkitan umat Islam pada zamannya. Untuk itu sangat relevan bila perayaan kali ini juga menandai kebangkitan umat demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Desa Rancapaku keseluruhan,” ujarnya.
Kades Rancapaku menambahkan, pergantian tahun baru Islam harus diperingati untuk merefleksi amal dan dosa pada masa lalu, bukan untuk berlebih-lebihan dan foya-foya. Selain itu ini juga dilakukan agar umat Islam mempunyai jati diri, lebih mencintai budaya islam serta memperdalam ke imanan terhadap Alloh SWT
“Tujuan merayakan pergantian tahun baru Islam ini sebetulnya merupakan suatu moment untuk refleksi diri, penghisapan diri dan memuhasabah diri tentang perjalanan hidup setahun belakangan, dengan pertambahan angka umur tahun ini, pada hakekatnya merupakan pengurangan umur yang kita miliki menurut konsep Islam. Jadi dengan pergantian tahun ini mudah-mudahan kita bisa lebih menghisab diri atas perbuatan yang kita lakukan pada masa-masa yang lalu serta memperbaikinya, mudah-mudahan dengan peringatan ini betul-betul mampu menimbulkan dampak positif bagi masyarakat dan para perangkat Desa Rancapaku”tutur Abdul Kholik. (WARTONO)***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar